Antisipasi Kecurangan dan Stok BBM, Polrestabes Semarang Bersama UPTD Metrologi Sidak SPBU


Kota Semarang,SIDAK86.COM - Dalam upaya mengantisipasi potensi kecurangan distribusi Bahan Bakar minyak (BBM) menjelang Hari Raya Idul Fitri 2024, Polrestabes Semarang dalam hal ini Satuan Reserse Kriminal Bersama UPTD Metrologi melaksanakan sidak di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada di wilayah Kota Semarang, Senin Siang (01/04/24). 

Kegiatan Inspeksi di lokasi SPBU di wilayah Kota Semarang Kegiatan pemeriksaan menyeluruh terhadap mesin cor BBM , BBM Bersubsidi maupun non subsidi guna memastikan kesesuaian antara jumlah pengeluaran BBM yang tercatat di mesin dengan jumlah sebenarnya serta memeriksa kelayakan operasional mesin dispenser BBM.

Menurut Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar, kegiatan Inspeksi di SPBU tersebut dilakukan terhadap mesin cor BBM bersubsidi maupun non subsidi atas dasar UU no 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia. Selain itu UU no. 22 tahun 2001 tentang minyak dan gas bumi dan STR Kapolda Jateng, nomor : 485/ III / Res.5 / 2024, tentang langkah antisipasi penyimpangan dan penyalahgunaan BBM.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Semarang Kompol Andika Dharma Sena, S.I.K., M.H. Melalui Kasubnit 1 Iptu Ibnu Dedhiyatno, S.H.,M.H., Menambahkan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan di beberapa SPBU, diantaranya SPBU Jalan  Poncol, SPBU Jalan Yosudarso arteri, SPBU Jalan Indraprasta dan SPBU Jalan Mayjend Sutoyo, Kota Semarang.

Dalam kesempatan itu, Satreskrim Polrestabes Semarang bersama UPTD Metrologi melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap mesin cor BBM, termasuk BBM subsidi dan non-subsidi. Untuk SPBU dan Stok sebagai berikut :

1. SPBU 44.501.12 Jalan Poncol Kota Semarang  Stok BBM per tanggal 01 April 2024 sebagai berikut :

- Pertamax :  74000 Liter

- Pertamak turbo: 3720 Liter

- pertamina Dex:   3831  Liter

- Pertalite:   28785   Liter

-Bio Solar:  16729   Liter 

Supervisor SPBU, Rizky mengatakan untuk Stok hari ini aman dan Alat 4 Dispenser dan 12 Nosel berfungsi dengan baik.

2. SPBU 44.501.07 Jalan Yosudarso arteri no 6         Kota Semarang, Stok BBM per tanggal 01 April 2024 sebagai berikut :

- Pertamax :  12160  Liter

- Pertamak turbo:  8730 Liter

- Bio solar : 29000  Liter

- Pertamina Dex:  900 Liter

- Pertalite: 32500   Liter

- Dexlite 4400 Liter

Kepala Sip SBPU Suyanto mengatakan Untuk Stok BBM hari aman dan untuk alat ada 5 Dispenser dan 24 Nosel  dan semua alat berfungsi dengan baik. 

3. SPBU  44.501.24 jalan indrapasta Kota Semarang, Stok BBM per tanggal 01 April 2024 sebagai berikut :

- Pertamax : 9370 Liter

- Pertamak turbo: 5174 Liter

- Pertalite: 21438 Liter

- Dexlite:  4302 Liter 

Supervisor SPBU Hari dan Abas menjelaskan untuk Stok hari ini aman dan SPBU ini ada 4 Dispenser dan ada 16 nosel semua alat berfungsi dengan baik.

4. SPBU 44.502.27 Jalan mayjend Sutoyo Kota Semarang, Stok BBM per tanggal 01 April 2024 sebagai berikut :

- Pertamax : 7766 Liter

- Pertamak turbo: 1052  Liter

- Dexlite : 4306 Liter

- Pertamina Dex: 4109  Liter

- Pertalite: 19135  Liter

Supervisor SPBU Jalan Mayjend Sutoyo, Danar menuturkan Untuk Stok Hari ini aman dan di SPBU ini jumlah Dispenser ada 3 dan Nosel 14 Semua Alat alat berfungsi dengan baik. 

Dalam hal ini UPTD Metrologi Melalui Pengawas Metrologi Eka Astutianti, S.T., menjelaskan, 

"Ada 4 SPBU, pertama kita cek dokumen dokumennya, Setelah itu cek Segel segel masih lengkap atau tidak, setelah itu  kita cek kebenaranya menggunakan alat ukur dengan standart 20L , hasilnya dokumen lengkap, segel masih bagus dan masih berlaku dan kebenaramya masih dalam toleransi, " Jelasnya.

 Lebih lanjut, Iptu Ibnu menambahkan, Ketersedian BBM Subsidi maupun Non Susidi masih dalam keadaan aman dan tercukupi, 


" 4 SPBU setelah kita Cek Tidak ditemukan penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak Subsidi maupun Non Subsidi dan Tidak ditemukan kecurangan atau hal yang merugikan masyarakat dalam hal data keluar BBM baik literisasi & output BBM dan Alat alat Di Dispenser berfungsi dengan baik, kami menghimbau kepada SPBU agar tidak melakukan kecurangan yang dapat merugikan masyarakat," jelas Ibnu. 


Kapolrestabes mengatakan pihaknya bersama instansi lain kedepan tetap melaksanakan kegiatan monitoring.


“Kedepan bersama instasi terkait Disperindag, UPTD Meterologi dan Migas akan tetap melaksanakan kegiatan monitoring secara berkelanjutan, patroli siber dan melakukan sidak",demikian kata Kapolrestabes Kombes Pol Irwan Anwar. 


( IDA/ red). 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama